Bastian Firman

Senin, 15 September 2008

TOPOLOGI JARINGAN

Topologi Jaringan MeshTopologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.
2.Topologi Jaringan Bintang (Star)Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar.
3.Topologi Jaringan BusPada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Hal ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan mesh atau bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. topologi jaringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer.4.Topologi Jaringan Pohon (Tree)Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
5.Topologi Jaringan Cincin (Ring)Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral.Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat dilewatkan pada arah lain dalam sistem.Yang paling banyak digunakan dalam jaringan komputer adalah jaringan bertipe bus dan pohon (tree), hal ini karena alasan kerumitan, kemudahan instalasi dan pemeliharaan serta harga yang harus dibayar. Tapi hanya jaringan bertipe pohon (tree) saja yang diakui kehandalannya karena putusnya salah satu kabel pada client, tidak akan mempengaruhi hubungan client yang lain.
Topologi/Bentuk JaringanTopologi suatu jaringan didasarkan pada cara penghubung sejumlah node atau sentral dalam membentuk suatu sistem jaringan. Topologi jaringan yang umum dipakai adalah : Mess, Bintang (Star), Bus, Tree, dan Cincin (Ring).a. Topologi Jaringan MeshTopologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.b. Topologi Jaringan Bintang (Star)Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar.c. Topologi Jaringan BusPada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Hal ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan mesh atau bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. topologi jaringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer.d. Topologi Jaringan Pohon (Tree)Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer.e. Topologi Jaringan Cincin (Ring)Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral. Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat dilewatkan pada arah lain dalam sistem. Yang paling banyak digunakan dalam jaringan komputer adalah jaringan bertipe bus dan pohon (tree), hal ini karena alasan kerumitan, kemudahan instalasi dan pemeliharaan serta harga yang harus dibayar. Tapi hanya jaringan bertipe pohon (tree) saja yang diakui kehandalannya karena putusnya salah satu kabel pada client, tidak akan mempengaruhi hubungan client yang lain.
Topologi BusDengan topologi bus, komputer dihubungkan secara berantai (daisy-chain) satu dengan lain dengan perantaraan suatu kabel yang umumnya berupa kabel jenis koaksial seperti tampak pada gambar dibawah ini:
Topologi ini umumnya tidak menggunakan suatu peralatan aktif untuk menghubungkan komputer, sebab itu ujung-ujung kabel koaksial harus ditutup dengan tahanan (termination resistor) untuk menghindari pantulan yang dapat menimbulkan gangguan yang menyebabkan kemacetan jaringan. Hubungan komputer ke jaringan dengan menggunakan konektor BNC, kabel koaksial dihubungkan satu dengan yang lain dengan konektor BNC tipe T, yang mempunyai cabang untuk dihubungkan ke network adapter komputer.Jaringan dengan topologi bus ini mudah dipasang dan sangat murah, tetapi kesalahan sulit untuk dilacak. Jika terjadi kesalahan pada salah satu komputer, semua komputer lainnya juga turut mengalami kesulitan untuk mengirim atau menerima data. Topologi bus yang menggunakan kabel koaksial hanya mendukung protokol Ethernet dengan kecepatan 10 Mbps. Oleh karena itu topologi ini umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang sangat sederhana.Topologi Star (Bintang)Dengan topologi star (bintang) ini, semua komputer dihubungkan ke suatu hub seperti pada gambar dibawah ini:
Hub berfungsi untuk menerima sinyal-sinyal dari suatu komputer dan meneruskan ke semua komputer lain yang berhubungan dengan hub. Jaringan dengan topologi star lebih mahal dan sulit untuk dipasang karena setiap komputer harus dihubungkan ke suatu hub. Pemasangan kabel terutama untuk jumlah pemakai yang besar sangat sulit sehingga sebaiknya dilakukan oleh seorang ahli.Karena masing-masing komputer mempunyai kabel sendiri-sendiri, mencari kesalahan jaringan menjadi lebih mudah di lakukan. Jenis kabel yang sering digunakan untuk topologi star ini adalah kabel UTP kategori-5.Topologi Star-BusTopologi star-bus yang merupakan gabungan topologi star dan topologi bus merupakan topologi yang paling sering dipakai. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub satu dengan hub lain dihubungkan sebagai jalur tulang punggung (backbone) yang menyerupai topologi bus seperti tampak pada gambar dibawah ini:
Topologi Ring (Lingkaran)Jaringan dengan topologi ring ini mirip topologi bus hanya ujung-ujungnya saling berhubungan membentuk suatu lingkaran seperti tampak pada gambar berikut:
Pada lingkaran tertutup ini, sejumlah komputer dihubungkan ke lingkaran tersebut. Topologi ring ini diperkenalkan oleh perusahaan IBM untuk mendukung protokol Token Ring yang juga diciptakan oleh IBM.
Topologi MeshJaringan mesh ini mempunyai jalur ganda dari setiap peralatan di jaringan seperti tampak pada gambar dibawah ini:
Semakin banyak jumlah komputer di jaringan, semakin sulit pemasangan kabel-kabel jaringannya karena jumlah kabel-kabel yang harus dipasang menjadi berlipat ganda. Oleh sebab itu jaringan mesh yang murni di mana setiap peralatan jaringan dihubungkan satu dengan yang lain jarang digunakan. Yang sering dipakai adalah pembuatan jalur ganda untuk hubungan-hubungan utama sebagai jalur cadangan jika terjadi kesulitan di jalur utama.
posted by Bastian Firman at 21.57

0 Comments:

Posting Komentar

<< Home